Teori Senyum Dollar

Teori Senyum Dollar

Pernah bertanya-tanya mengapa dolar menguat baik di saat nasib buruk maupun saat ekonomi sedang booming seperti single Beyonce?

Nah, begitu juga orang lain. Faktanya, pria yang sangat pintar di Morgan Stanley ini menemukan teori untuk menjelaskan fenomena ini.

.., mantan ahli strategi mata uang dan ekonom, datang dengan sebuah teori dan menamakannya ” Teori Senyuman Dolar .”

Teori Senyuman Dolar Dijelaskan

Teorinya menggambarkan tiga skenario utama yang mengarahkan perilaku dolar AS. Berikut ilustrasi sederhananya:

Skenario #1: USD Menguat Karena Penghindaran Risiko

Bagian pertama dari senyuman menunjukkan dolar AS diuntungkan dari penghindaran risiko, yang menyebabkan investor lari ke mata uang “ safe-haven ” seperti dolar dan yen.

Karena investor berpikir bahwa situasi ekonomi global goyah, mereka ragu-ragu untuk mengejar aset berisiko dan lebih suka membeli dolar AS yang kurang berisiko terlepas dari kondisi ekonomi AS.

Skenario #2: USD Melemah ke Rendah Baru Karena Lemahnya Ekonomi

Dolar turun ke level terendah baru.

Bagian bawah senyuman mencerminkan kinerja Greenback yang lesu karena ekonomi AS bergulat dengan fundamental yang lemah.

Kemungkinan penurunan suku bunga juga membebani dolar AS.

Hal ini menyebabkan pasar menghindar dari dolar. Moto untuk USD menjadi “Jual! Menjual! Menjual!”

Skenario #3: USD Menguat Karena Pertumbuhan Ekonomi

Dolar terapresiasi karena pertumbuhan ekonomi .

Terakhir, senyuman mulai terbentuk saat ekonomi AS melihat cahaya di ujung terowongan.

Saat optimisme meningkat dan tanda-tanda pemulihan ekonomi muncul, sentimen terhadap dolar mulai meningkat.

Dengan kata lain, greenback mulai terapresiasi karena ekonomi AS menikmati pertumbuhan PDB yang lebih kuat dan ekspektasi kenaikan suku bunga.

Teori ini tampaknya telah berperan ketika krisis keuangan 2007 dimulai.

Ingat ketika dolar mendapat dorongan besar di puncak resesi global?

Itu fase 1.

Ketika pasar akhirnya mencapai titik terendah pada Maret 2009, investor tiba-tiba beralih kembali ke mata uang dengan hasil lebih tinggi, menjadikan dolar sebagai pemenang penghargaan “Mata Uang Terburuk” untuk 2009.

Itu fase 2.

Jadi, apakah Teori Senyuman Dolar akan benar?

Hanya waktu yang akan memberitahu.

Bagaimanapun, ini adalah teori penting untuk diingat. Ingat, semua ekonomi adalah siklus.

Bagian kuncinya adalah menentukan bagian mana dari siklus ekonomi.

Baca Juga : Penerapan USDX Untuk Trading Forex
Jangan lupa kunjungi website kami Valastrading & Instafx Batam